TENTANG CINTA 1 #nyatakan cinta (pada Allah)
- Bilqis.M
- Dec 31, 2017
- 3 min read
Gimana?
Pernah cinta dan menyatakan cinta ke seseorang yang disuka?
Rasanya gimana? Deg-degan campur berbunga-bunga gitu ya??
Hihi,
Namun...
Coba tanya sedalam-dalamnya pada diri sendiri, CINTAKAH KITA KEPADA ALLAH?
Cintakah kita kepada-Nya,
Ketika nama yang kau sebut dari bibirmu kebanyakan makhluk yang kau banggakan?
Cintakah kita kepada-Nya,
Ketika pikiranmu terus dipenuhi sosok yang membuatmu lupa berdzikir kepada-Nya?
Cintakah kita kepada-Nya,
Ketika aturan yang Dia buat tak kau patuhi padahal itu untuk kebaikanmu sendiri?
Cintakah kita kepada-Nya,
Ketika Dia memberi semua yang kita pinta, namun kau tak bersedia menjadi hamba yang taat?
Cintakah kita??
Cintakah???
Selama jiwa itu masih terus dapat mengingat apa kewajibanmu sebagai seorang hamba, selama tubuh itu bisa dengan khidmat mentaati perintah-Nya, selama itu juga Allah akan menjagamu dari perbuatan-perbuatan keji nan tercela.
TAPI KIS....
Jangan jauh-jauh omongin tuhan napa.. gua juga tahu tuhan harus lebih utama, tapi kan perasaan gua muncul gitu aja
Atau..
Ini tentang first sight, kis. Gila. Awal pertama kali gue liat dia aja udah jatuh cinta,kis. Cara dia ngomong, senyum, ketawa. Deuh, bikin gua DAG-DIG-duarr
Atau..
Gua ga tau mulai dari mana kis. Awalnya mah biasa aja, tapi lama-kelamaan gue ngerasa ada yg klop sama dia gitu. Nyaman aja gitu, lho. Ah, gue harus gimanaa
Yeay,, selamat karena kalian masih normal suka dengan selain jenis!
Nang ae nang,, gue juga pernah jatuh cinta, kok. #ahaydee
Sesuai dengan perkataan Ustadz Felix bahwa perasaan suka itu fitrah, suka itu anugerah.
Guru gue pernah bilang sedemikian, tapi ujungnya tentang bagaimana kita bisa mengarahkan perasaan itu ke hal yang sewajar-wajarnya saja.
Akhir-akhir ini lagi viral video anak smp nembak pecarnya-ngasih bunga-diterima-pelukan.
Lantas, apakah itu arti perjuangan cinta yg sesungguhnya? Ketika rasa yang kita pendam ini sudah terungkapkan dan diberi respon positif oleh si penakluk hati?
JAWABANNYA= BIG NO + perasaan prihatin dan jijik dari gue wkwk
Tapi kis, kalo ga nembak sekarang mah, keburu dia diambil orang laen. Kan nyesyek.
Eh tong, gua ingetin ya;
Nyesek itu adalah ketika kamu lebih percaya keinginan kamu sendiri daripada yang Allah perintahkan dan setelahnya kamu menyesal jkarena jalan yang kamu pilih berujung dosa.
Ingat, jatuh cinta sebelum menikah adalah ujian.
Ujian bagaimana kita menjaga pandangan dari apa-apa yang membawa kita kepada dosa kecil, atau malah dosa besar.
Ujian bagaimana kita menjaga tangan ini dari segala perbuatan munkar dan hina.
Ujian bagaimana kita meluruskan hati dan pikiran yang berlebihan mengagumi seseorang yang bahkan tanpa jaminan ia membalas perasaan sia-sia ini.
Ujian bagaimana kita tidak lebih mengutamakan Sang Pencipta dari pada seorang hamba yang setengah mati kita puja.
Coba ya gue tanya,
UDAH BERAPA KALI PERNAH BILANG;
‘AKU CINTA ALLAH’ atau ‘I LOVE ALLAH’ ??
Hayoo.. lebih sering bilang I LOVE YOU ke manusia atau ke Pencipta manusia itu?
Sebagian dari kita banyak yang bingung bagaimana cara mendapatkan seseorang yang kriteria kita banget ; punya iman tebal, kasih sayang tulus, dan pengorbanan yang besar.
Saking bingungnya, mau menempuh segala cara agar manusia yang ia kagumi menoleh sedikit kepadanya.
MasyaAllah.
Waktu gue mondok di bogor, salah satu ustadz pernah bilang ke seisi kelas bagaimana cara meraih apa-apa yang kita inginkan.
Sebelum menggambarkan bagaimana caranya, beliau bertanya, “Kalau tetangga memelihara anjing dan ketika kalian lewat rumahnya, lalu peliharaannya itu selalu menggonggong seakan-akan tak suka dengan kita apa yang akan kalian lakukan agar hewan itu jinak dengan kalian?”
Wah.., jawabannya beragam.
Ada yang bilang,”kasih tulang stadz!”
“elus-elus kepalanya”
Dan lain sebagainya.
Lalu sang ustadz bilang, “Pertama, yang kita tahu si anjing ini hanya takhluk dan jinak pada tuannya. Kedua, si anjing selalu menggonggong pada kita dikarenakan tidak mengenali kita (karena biasanya orang memelihara anjing karena anjing bersifat melindungi tuan dan rumahnya dari orang-orang asing atau mencurigai maling). Lalu apa yang akan kita lakukan jika mau peliharaan ini jinak juga pada kita? Ya, kita dekati pemilik anjing tersebut.
Jika kita sudah dekat dengan si pemilik anjing, tetangga kita ini bisa memberi tahu anjing bahwa kita adalah temannya, bahkan sampai anjing itu enggan beranjak dari kita.".
Itu dia point-nya.
Rada ga enak sih ye contohnya masa kisah hewan peliharaan itu. Ckck.
Tapi ambillah ilmunya.
Jika kita ingin mendapatkan makhluk-nya, maka dekati Penciptanya.
Mintalah pada pemilik-Nya. Pada yang menciptakan kita semua. Karena pada dasarnya, hati memang hanyalah pinjaman.
Kaga usah repot dah nyari tau doi sukanye ape, tanggal lahirnye berape, stalking-in terus gituu.. terus tau-tau doa udeh punya gebetan,, terus patah hati,, terus cari lagi idola baru,, wkwkwk
Ente cukup minta maunye pasangan idup pegimane, kayak ape, semuaaaa kasih tau ke Allah.
Allah Maha Pendengar.
Diantara milyaran muslim di dunia, (hanya) Allah (yang) bisa mendengar banyaknya doa. Dan Allah suka melihat hambaNya yang mau meminta. MasyaAllah.
Sadarkah kita, Allah telah begitu banyak memberikan rahmatnya untuk kita.
Saat kita jarang berdzikir, kita masih diberi kesempatan berbicara yang buruk sekalipun.
Saat kita malas sholat, kita masih diberi kesempatan menggerakan tubuh semaunya.
Saat kita enggan bersyukur, Allah tak pernah biarkan kita lama-lama tersungkur.
Sesuai pembahasan yang pertama dari TENTANG CINTA,
Ialah NYATAKAN CINTA PADA ALLAH,
Dia selalu menunggu curahan hatimu di sepertiga malammu. <3
Comments